Jumat, 24 April 2020

Teman

Dia datang padaku membawa surat kertas bergambar kartun dari binder. Seseorang yang wajahnya sudah tidak lagi bisa aku temui sejak 5 tahun ini. Saat mengingat kembali momen itu, aku merasa rindu juga bersalah. Aku lupa kronologi detail nya, yang aku ingat hanyalah sekelebat kenangan yang terbatas sekali dan perasaan di dalamnya.

Surat itu berisi tentang perasaan seorang gadis cilik kepada gadis cilik lainnya yang ingin dia ajak berteman. Aku mungkin hampir tidak pernah membahasnya dengan Almarhumah Lele-si pengirim surat (menjadi hal yang sealu aku sesalkan). Tapi, ada banyak hal yang terjadi diantara kami berdua sejak surat itu sampai di tanganku dan tidak pernah aku balas. Kita tetap berteman tapi entah lah, pertemanan kami sedikit aneh dan terkadang sulit untuk dimengerti bahkan kepada satu sama lain.

Tumbuh besar dengan pengalaman yang sedikit akan persahabatan, di umur kepala dua ini aku mengerti bahwa aku belum-belum benar menyayangi teman-temanku seperti mereka menyayangi ku. Aku yang dahulu hingga sekarang selalu ingin menjadi pusat perhatian. Aku yang selalu egois dengan aku. Aku yang tidak pernah mengingat hari ulang tahun teman-temanku karena malas. Semua sikap ini sedikit banyak melukai teman-teman. Belum ditambah sederet kebodohan akan sikap dan perkataan selama teman-temanku membutuhkan ku sebagai seorang pendengar atau orang yang didatangi ketika mereka sedang terpuruk.

Aku hampir jarang ada.

Aku berakhir menjadi seseorang yang menghabiskan waktunya dengan sendirian. Aku marah kepada semua hal dan orang-orang di sekitar ku saat aku merasa benar-benar kesepian. Aku lupa cara berkata baik dan meminta tolong untuk ditemani karena aku tidak ingin sendiri. Aku sudah lupa caranya.

Tidak ada yang mengatakan padaku bahwa ada seseorang di sana yang menunggu ku untuk bermain bersama. Sejak aku tidak pernah benar-benar menghargai apa yang ada sebelumnya. Hingga kini, aku hanya berteman sepi dan kegelapan di sekelilingku.

Terimakasih, sudah pernah hadir dan membuatku tertawa.

Maaf, karena tidak bisa membuatmu tinggal lebih lama.

Teman.... 
Clouds